Agustus 08, 2019
BY fuji astuty0
Comments
Penulis : Tim Edukasi Karya Indonesia
Tebal : 176 halaman
ISBN : 978-623-910-100-8
Terbit : Tahun 2019
Harga : Rp 89.000,-
Sinopsis :
Buku ini ditujukan bagi orang yang sedang menanti jodoh. Kita tahu banyak orang yang galau dalam menanti jodoh, melalui buku ini kegalauan itu akan sirna. Buku ini membahas secara detil apa yang harus disiapkan dalam menjemput jodoh. Walaupun memiliki halaman 176, namun pembaca tidak bosan untuk membaca buku ini. Buku ini juga dilengkapi dari sisi ilmu psikologinya. Dan sangat cepat untuk dibaca karena tidak berupa penjelasan secara monoton melainkan terdapat strategi-strategi mulai dari pengenalan diri bahkan hingga ke jenjang pernikahan. Selain itu, bahasa yang disajikan pada buku ini sangat sederhana dan mudah dipahami.
Oh iya, kenapa kita harus mengenal karakter diri kita? Kita tidak menyadari bahwa itu sangat penting, di dalam QS An Nur : 26 bahwa "wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah untuk wanita-wanita yang keji pula. Dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik pula.
Siapapun tidak ingin mendapatkan pasangan yang buruk, maka kita perlu perbaiki diri agar kita mendapatkan pasangan yang baik. Sebenarnya jodoh kita adalah cerminan dari diri kita sendiri. Walaupun saya belum menikah, cuma banyak orang-orang yang telah menikah mengatakan demikian. Sebaiknya, kita pantaskan diri kita terlebih dulu.
Ada kutipan kalimat bijak dari Tere Liye ,
Oh iya, kenapa kita harus mengenal karakter diri kita? Kita tidak menyadari bahwa itu sangat penting, di dalam QS An Nur : 26 bahwa "wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah untuk wanita-wanita yang keji pula. Dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik pula.
Siapapun tidak ingin mendapatkan pasangan yang buruk, maka kita perlu perbaiki diri agar kita mendapatkan pasangan yang baik. Sebenarnya jodoh kita adalah cerminan dari diri kita sendiri. Walaupun saya belum menikah, cuma banyak orang-orang yang telah menikah mengatakan demikian. Sebaiknya, kita pantaskan diri kita terlebih dulu.
Ada kutipan kalimat bijak dari Tere Liye ,
Berhentilah bertanya bagaimana menemukan pasangan yang baik. Mulailah menjadi orang yang baik dan terus lebih baik, maka akan terjawab sendiri pertanyaan ini.
Dari kalimat bijak ini, kita tentu paham maksudnya sebaiknya kita terus perbaiki diri kita, karena akan menghasilkan energi positif di dalam diri kita, kemudian energi itu akan membawa pada pasangan kita atau jodoh kita.
Kenapa buku ini sangat bagus? Karena kita tahu, khususnya di negara kita sekarang ini, tingkat perceraian cukup tinggi, belum lagi, permasalahan-permasalahan yang ada di dalam rumah tangga yang menyebabkan seseorang mengalami trauma untuk ke jenjang pernikahan. Melalui buku ini, kita dipahamkan sebuah konsep pernikahan seperti apa yang kita inginkan. Mulai dari pengenalan karakter diri. Di dalam buku ini, kita juga diminta untuk mengenal karakter diri kita. Dengan demikian kita bisa tahu, pasangan seperti apa yang kita dambakan atau inginkan.
Setelah memahami pengenalan diri, maka bab selanjutnya membahas mengenai tujuan hidup menikah, target menikah, menemukan calon impian, visi misi pernikahan, kriteria calon impian, ilmu yang harus disiapkan, apa yang membuatmu takut, persiapan menjadi orang tua, tips meyakinkan keluarga, manajemen hati, kolom curhat galau. Dari rincian bab-bab yang disajikan, menunjukkan langkah dalam mengisi proposal jodoh kita. Di dalam agama Islam, kita tahu bahwa pacaran itu sangat dilarang oleh agama. Karena lebih banyak yang kurang baik dibandingkan kebaikannya, karena itu dilarang oleh Allah SWT. Sementara orang yang sudah paham mengenai syariat Islam, mereka akan lebih memilih cara-cara yang di ajarkan oleh Islam. Meskipun begitu, ada juga kegagalan dalam berumah tangga, lalu siapa yang harus dipersalahkan.
Kenapa buku ini sangat bagus? Karena kita tahu, khususnya di negara kita sekarang ini, tingkat perceraian cukup tinggi, belum lagi, permasalahan-permasalahan yang ada di dalam rumah tangga yang menyebabkan seseorang mengalami trauma untuk ke jenjang pernikahan. Melalui buku ini, kita dipahamkan sebuah konsep pernikahan seperti apa yang kita inginkan. Mulai dari pengenalan karakter diri. Di dalam buku ini, kita juga diminta untuk mengenal karakter diri kita. Dengan demikian kita bisa tahu, pasangan seperti apa yang kita dambakan atau inginkan.
Setelah memahami pengenalan diri, maka bab selanjutnya membahas mengenai tujuan hidup menikah, target menikah, menemukan calon impian, visi misi pernikahan, kriteria calon impian, ilmu yang harus disiapkan, apa yang membuatmu takut, persiapan menjadi orang tua, tips meyakinkan keluarga, manajemen hati, kolom curhat galau. Dari rincian bab-bab yang disajikan, menunjukkan langkah dalam mengisi proposal jodoh kita. Di dalam agama Islam, kita tahu bahwa pacaran itu sangat dilarang oleh agama. Karena lebih banyak yang kurang baik dibandingkan kebaikannya, karena itu dilarang oleh Allah SWT. Sementara orang yang sudah paham mengenai syariat Islam, mereka akan lebih memilih cara-cara yang di ajarkan oleh Islam. Meskipun begitu, ada juga kegagalan dalam berumah tangga, lalu siapa yang harus dipersalahkan.
Kembali lagi, bagaimana pengisian pada proposal jodoh kita. Untuk itu kita perlu memahami poin-poin apa yang ada di dalam proposal jodoh kita. Dan bagaimana pengisian proposal tersebut, tentu tidak sembarangan bukan? Melainkan perlu ada ilmu untuk memahami dasar di dalam pengisian proposal jodoh, nah menurut saya, buku ini sangat tepat untuk bagaimana cara kita mengisi proposal jodoh kita.