Menjelajah Ke Pulau Mursala dan Pulau Lainnya - Fuji Astuty

Selasa, Agustus 01, 2017

Menjelajah Ke Pulau Mursala dan Pulau Lainnya

Sibolga, tentu banyak yang pernah dengar daerah Sibolga. Sibolga berada di Pulau Sumatera, tepatnya di Provinsi Sumatera Utara dan di daerah Tapanuli Tengah. Namun, masih sedikit yang mengetahui bahwa di kota Sibolga memiliki tempat wisata alam yang sangat cantik yaitu Pulau Mursala. Selain itu banyak pulau-pulau yang cantik disekitar Pulau Mursala dan kita bisa mencapai ke tempat itu dengan menggunakan boat. Liburan yang menyenangkan akan menjadi indah bila kita mengisi dengan sesuatu yang bermanfaat. Perjalanan kali ini saya ke Pulau Mursala. Sudah lama saya ingin ke Pulau tersebut. Saya mendengar kabar bahwa mau ke Pulau itu menggunakan boat. Dan saya mengunjungi banyak pulau-pulau lainnya. Tentu saja sedikit penghuninya dan dikelilingi laut. Ketika tiba di Sibolga, saya dan rombongan lainnya singgah dulu di rumah penduduk. Mereka sangat ramah, dengan menyajikan makanan dan juga minuman hangat serta tempat untuk menggantikan pakaian. Setelah itu, kami mulai melakukan perjalanan ke Pulau Mursala dengan boat. Tapi sebelum ke Pulau Mursala, kami singgah dulu di Pulau Putri.

Pulau Putri
Di tempat itu memiliki air yang berwarna-warni. Ada warna hijau muda, tua dan biru. Juga memiliki pasir putih yang lembuh dan halus. Di pulau putri telah disediakan pondok-pondok untuk istirahat yang disertai dengan bangku. Sehingga bisa untuk makan sambil menikmati keindahan alam. Pulau putri cocok untuk berphoto karena memiliki view yang menarik. Setelah puas berphoto, kemudian perjalanan dilanjutkan ke Pantai Hibadalu. Dari Pulau Putri sekitar setengah jam. Pada pantai ini memiliki banyak karang. Juga ada beberapa bukit yang ditumbuhi pohon-pohon. Sehingga bukit itu terlihat hijau. Selain itu terdapat banyak ikan dan kepiting. Salah satunya ikan nemo. Seperti pada film finding nemo. Di Pulau Hibadalu, cocok untuk dilakukan snorkling. Kemudian perjalanan dilanjutkan kembali dengan kapal dan ditemani matahari yang cukup baik serta menghangatkan tubuh. Cuaca cerah, awan biru keputih-putihan.

Pantai Hibadalu dan Pulau Mursala
Di pantai ini banyak terdapat karang dan berada di antara bukit-bukit. Airnya berwarna hijau. Juga terdapat banyak ikan dan kepiting. Tempatnya masih asri dan bersih. Juga cocok untuk snorkling. Setelah itu menuju ke Pulau Mursala. Hal yang menunjukkan bahwa kita pernah ke Pulau Mursala adalah dengan melihat air terjun Pulau Mursala. Dan ini menjadi icon di Pulau Mursala. Selain itu, air terjun ini pernah menjadi tempat film King Kong tahun 2005, film garapan Peter Jackson. Mengenai kisah Pulau Mursala, saya hanya mendengar sedikit tentang Pulau Mursala. Menurut salah kapten kapal yang membawa kami, bahwa Pulau Mursala dulunya ada Musholla tempat untuk orang sholat dari para pendatang, sehingga namanya menjadi Pulau Mursala. Sayangnya musholla tersebut tidak ada lagi. Dari penuturan kapten kapal. Kemudian perjalanan dilanjutkan kembali menuju Blue Spot. Tempat ini dikelilingi oleh lautan dan bukit juga air yang hijau, di mana bukit-bukitnya ditumbuhi oleh pohon-pohon.



Dan perjalanan dilanjutkan ke Pulau Talam. Dikatakan Pulau Talam karena berbentuk seperti talam. Airnya hijau muda dan di Pulau itu terdapat pasir putih yang halus dan lembut, juga dikelilingi pohon-pohon. Dari Pulau Talam, perjalanan dilanjutkan kembali menuju cottage. Sepanjang perjalanan dikelilingi lautan dan bukit-bukit yang ditanami oleh pohon-pohon. Begitu banyak tempat-tempat yang sangat menarik di Sibolga ini, tentu saja tidak mungkin dihabiskan dalam satu hari. Maka kamipun beristirahat di cottage. Ini adalah pengalaman pertama saya, tinggal dan bermalam di cottage di tengah-tengah lautan. Sebenarnya cottage ini adalah rumah penduduk. Ketika kita melihat ke bawah, kita melihat laut yang warnanya biru mudah dan kehijau-hijauan bukan tanah. Ada ikan yang kecil-kecil dan banyak. Dengan kamar mandi di luar, tanpa atap. Namun, saya menikmatinya karena saya bisa belajar untuk hidup lebih sederhana lagi.

Keesokkan hari perjalanan dilanjutkan ke tempat-tempat yang asyik. Sayang sekali cuaca kurang mendukung dibandingkan dengan kemarin. Air pasang disertai ombak dan hujan. Kami di kapal hanya bisa berdoa dan berzikir. Saya jadi teringat saat perjalanan ke Pulau Pandang. Di mana ketika saya berangkat menuju pulau itu, cuaca kurang baik dan ombak cukup kuat. Akhirnya tidak semua tempat bisa di kunjungi, namun saya ambil hikmah dan saya yakin Allah memiliki rencana yang indah. Kami hanya pergi ke Pulau Silabu-labu, itupun boat yang membawa kami harus putar arah karena ombak yang cukup kuat.

Pulau Silabu-labu
Pulau ini berada di depan Pulau Kalimantung. Tempatnya sangat menarik untuk photo-photo. Karena kurang mendukung, kami hanya berphoto-photo di Pulau Silabu-labu. Setelah itu kami pun menuju ke Pulau Bakar.



Pulau Bakar
Menurut masyarakat dikatakan Pulau Bakar, bila di lihat dari jauh pulau ini berwarna kemerah-kemarahan seakan-akan terbakar. Setelah itu, kami kembali ke pelabuhan untuk menginap lagi. Walau belum semua terjelajahi, namun telah terobati dengan berkunjung ke banyak pulau di Sibolga.




1 komentar:

  1. Mursala itu dulunya masuk Barus kak. Skrg sibolga sdh berdiri sendiri mnjadi kodya, shingga mursala menjadi bagian dr sibolga. Pulau itulah yg pertama x ditemukan pdgang arab n persia makanya mereka mengenal Barus. Air terjunnya disebut fansyur..

    Soal pemaparan kapten kapal, lia sndiri blm prnah dgr kk..coba baca sejarah barus lebih dalam lg. Mdh2an banyak pencerahan.

    BalasHapus

Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *